Pemanfaatan Cloud Server pada Perusahaan di Indonesia

Penggunaan teknologi cloud server kini makin marak di kalangan perusahaan Indonesia. Berikut beberapa contoh kasus penerapannya.

Traveloka

Startup unicorn Traveloka telah lama memanfaatkan public cloud server dari AWS. Layanan cloud digunakan untuk menjalankan website, aplikasi mobile, hingga analisis data pengguna Traveloka.

Cloud server memberikan skalabilitas sehingga Traveloka mampu menghandle lonjakan trafik saat liburan atau event tertentu. Biaya operasional TI juga menjadi lebih efisien karena pembayaran berbasis pemakaian (pay-as-you-go).

Bank Mandiri

Sebagai salah satu bank besar di Indonesia, Bank Mandiri memanfaatkan private cloud untuk menjalankan core banking dan sistem keuangannya. Private cloud ini dibangun di data center milik Bank Mandiri.

Dengan private cloud, data sensitif nasabah lebih aman karena berada di lingkungan terkontrol bank. Sistem core banking juga lebih stabil karena minim ketergantungan jaringan eksternal.

Tokopedia

Marketplace terbesar di Indonesia ini menggunakan hybrid cloud server. Mereka mengombinasikan public cloud AWS untuk aplikasi web dan mobile app. Sementara private cloud digunakan untuk sistem payment dan basis data pelanggan.

Model hybrid cloud ini memberi Tokopedia fleksibilitas dan skalabilitas public cloud, plus keamanan private cloud untuk data sensitif seperti transaksi pembayaran.

Demikian contoh penerapan cloud server di perusahaan Indonesia. Teknologi ini kini jadi kebutuhan untuk mendukung transformasi digital, fleksibilitas bisnis, hingga efisiensi operasional.